MataramSumbawa

Humas UNRAM Meraih Satu Anugrah Diktisaintek 2025, Sebagai Humas Terbaik

Mataram NTB (anugerah-media.com)
Humas Universitas Mataram kembali menegaskan posisinya di level nasional setelah meraih satu penghargaan sekaligus dalam Anugerah Diktisaintek 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, di Jakarta, pada Jumat (19/12/2025) lalu.

Satu  penghargaan yang diraih Humas UNRAM, di antaranya gold winner kategori Humas Berdampak atas nama Muhammad Surya Apriandika, gold winner kategori kinerja humas Terbaik Perguruan Tinggi Negeri. Capaian tersebut mempertegas kekuatan humas UNRAM tidak hanya pada aspek akademik, melainkan juga tata kelola, informasi internasionalisasi, serta strategi komunikasi publik di era digital.

“Tentu penghargaan ini merupakan apresiasi dari masyarakat, dan pemerintah kepada UNRAM. Harapannya, ini menjadi motivasi dan inspirasi bagi kita untuk semakin maju ke depan dan semakin menunjukkan bahwa kehadiran UNRAM memberikan dampak dan manfaat bagi masyarakat,” ujar Fian yang di sampaikan melalui rilis Humas UNRAM kepada anugerah-media.com. Selasa (23/12/2025)

Ia menegaskan raihan satu penghargaan tersebut menjadi penguat komitmen Humas Unram untuk terus menghadirkan kerja nyata yang relevan, berdampak, dan berorientasi pada kepentingan publik.

Sementara itu, Fian, penerima anugerah gold winner kategori Humas Berdampak, menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diterimanya.
“Saya Muhammad Surya Apriandika dari insan humas Unram yang memperoleh penghargaan kategori dari Anugerah Diktisaintek 2025. Semoga penghargaan ini bisa menginspirasi teman-teman yang lain, sekaligus menjadi tanggung jawab bagi saya untuk memberikan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan,” ujar Fian.

Lanjut Fian terkait anugerah Humas Diktisaintek Tahun 2025, yang di raih, sejujurnya tidak ada persiapan khusus yang dilakukan. Seluruh capaian merupakan hasil dari proses panjang dan konsistensi sejak tahun 2022. Setiap tugas dijalani dengan keikhlasan dan tanggung jawab, sehingga seluruh aktivitas kehumasan berjalan profesional dan tetap berorientasi pada kebutuhan informasi masyarakat.

Tidak hanya bekerja di balik layar, iya  juga aktif terjun langsung ke lapangan. Ia dipercaya menjadi host program “Unram untuk Negeri” serta terlibat dalam peliputan berbagai kegiatan pimpinan Universitas Mataram. Keterlibatan langsung tersebut memberikan pengalaman nyata dalam merasakan peran humas sebagai garda terdepan institusi, sekaligus menyaksikan secara langsung dampak implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, mulai dari pendidikan, penelitian, hingga pengabdian kepada masyarakat.

Melalui peran tersebut, tim humas tidak hanya menyampaikan aktivitas institusi, tetapi juga menghadirkan narasi tentang kontribusi dan dampak Universitas Mataram bagi masyarakat. Setiap informasi yang dipublikasikan menjadi bagian dari upaya membangun kepercayaan publik serta memperlihatkan Universitas Mataram sebagai institusi yang hadir, relevan, dan berdampak. Ujarnya.

Bahwa setiap perjalanan yang dilalui selalu membawa proses dan dampak yang bermakna. Sejak bergabung sebagai bagian dari Humas Universitas Mataram pada tahun 2022, Muhammad Surya Apriandika, S.Pd, yang kerap disapa Fian, meyakini bahwa peran kehumasan bukan sekadar menyampaikan informasi, melainkan menjadi perpanjangan tangan institusi dalam menghadirkan informasi yang berdampak bagi masyarakat.

Muhammad Surya Apriandika, S.Pd, yang kerap disapa Fian, meyakini bahwa peran kehumasan bukan sekadar menyampaikan informasi, melainkan menjadi perpanjangan tangan institusi dalam menghadirkan informasi yang berdampak bagi masyarakat. Kehadiran humas menjadi penghubung strategis antara instansi dan publik, sehingga setiap informasi yang disampaikan tidak hanya tersampaikan, tetapi juga memberikan manfaat nyata dan berkelanjutan,ujarnya

Fian dalam kesehariannya, yang bekerja sebagai insan Humas UNRAM menjalankan tugas untuk memproduksi konten kehumasan yang informatif dan berdampak. Ia juga terlibat sebagai pod caster dalam Podcast Universitas Mataram, serta aktif menjalankan peran sebagai Master of Ceremony pada berbagai kegiatan akademik dan non akademik. Seluruh peran tersebut dijalankan sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi), dengan keyakinan bahwa setiap pekerjaan kehumasan harus mampu menciptakan dampak positif serta memperkuat kepercayaan publik.

Sebagai Insan Humas Universitas Mataram, Fian mengemban tanggung jawab dalam menyajikan informasi terkini dan terpercaya bagi seluruh civitas akademika mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan serta masyarakat umum. Informasi tersebut disampaikan melalui berbagai kanal resmi Universitas Mataram, baik melalui media sosial, rilis berita, maupun peliputan langsung pada berbagai kegiatan institusi. Dalam praktiknya, humas hadir untuk memastikan setiap pesan institusi memiliki daya jangkau, daya guna, serta dampak informasi yang dapat dirasakan langsung oleh publik.

Perjalanan ini tentu tidak selalu mudah. Berbagai tantangan dihadapi, mulai dari tuntutan kecepatan produksi konten, hoax yang bertebaran, issue yang bertebaran konsistensi menjaga kualitas informasi, hingga memastikan setiap publikasi memiliki nilai dan dampak. Namun, melalui kerja yang konsisten dan berorientasi pada pelayanan publik.

Ia juga mengapresiasi perhatian dan dukungan pimpinan Universitas Mataram dalam mendorong keterbukaan informasi kepada publik. “Dukungan dan perhatian pimpinan Universitas Mataram menjadi penguat kami dalam menyampaikan informasi kepada khalayak ramai. Karena sejatinya, Universitas Mataram adalah institusi yang unggul, berdaya saing global, dan berdampak,” ungkap Fian.

Capaian ini menegaskan bahwa kehadiran insan humas sebagai perpanjangan informasi dari institusi kepada masyarakat harus mampu menciptakan dampak positif. Bagi Muhammad Surya Apriandika, S.Pd, penghargaan tersebut bukanlah tujuan akhir, melainkan motivasi untuk terus menghadirkan layanan informasi yang profesional, humanis, dan berdampak, sejalan dengan visi Universitas Mataram sebagai perguruan tinggi unggul dan berdaya saing global.

Anugerah Diktisaintek ini merupakan ajang apresiasi tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) untuk memberikan penghargaan kepada institusi pendidikan tinggi yang dinilai berkontribusi nyata dalam mendukung transformasi pendidikan tinggi nasional.
Sebanyak 547 penghargaan diberikan kepada penerima dari berbagai unsur, mulai dari Perguruan Tinggi Negeri, Perguruan Tinggi Swasta, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi, kementerian dan lembaga, hingga insan pers dan jurnalis, sebagai bentuk apresiasi atas kinerja terbaik dalam memajukan pendidikan tinggi, sains, dan teknologi di Indonesia.

Diakhir kata Fian juga mengucapkan terimakasih kepada rekan rekan Humas serta masyarakat NTB  atas dukungan serta Doanya sehingga  Humas Unram bisa berhasil menerima penghargaan ini. Tutup Fian.(AM/LI)

Tinggalkan Balasan