Sumbawa Besar,anugerah-media.com
Karantina Pertanian Sumbawa melaksanakan Coffe Morning bersama wartawan dengan tema “Peran Media Masa Dalam Layanan Karantina” (25/11). Bertempat di aula setempat acara juga dihadiri instansi terkait seperti Bea Cukai, Kejaksaan, Kepolisian, KSOP dan instansi terkait lainnya.
Kepala Karantina Pertanian Sumbawa, IBP Raka Ariana membuka acara tersebut lalu menyampaikan sekilas profil Karantina Pertanian Sumbawa, disambung dengan sekilas tentang UU Nomor 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan.
Forum ini menurutnya merupakan salah satu langkah untuk lebih mempererat silahturahim antara awak media dengan Karantina Pertanian Sumbawa . Kerjasama yang sudah terjalin baik selama ini ia berharap untuk lebih ditingkatkan.
“Saya sangat mengapresiasi terhadap wartawan karena sangat membantu dalam mensosialisasikan apa itu Karantina, tugas dan fungsi kami tersampaikan melalui tulisan, gambar dan video yang ditampilkan dalam berita,” lanjut Raka.
Ia berharap ke depan kerjasama Karantina Pertanian Sumbawa bersama instansi terkait dan wartawan bisa lebih bersinergi dalam mensosialisasikan perkarantinaan terutama dalam tata cara lalulintas tumbuhan dan hewan sehingga aturan perkarantinaan bisa ditegakkan.
Sementara itu Ketua PWI Sumbawa Zainudin mewakili wartawan menyampaikan dukungan terhadap kegiatan perkarantinaan melalui berita yang dibuat agar pesan bisa tersampaikan kepada masyarakat.
“Agar komunikasi lebih lancar seiring perkembangan media komunikasi, maka membuat grup Whast App antara Karantina dan Wartawan” sambut Jen.
Diakhir sambutan Bang Jen pangggilan akrabnya menyampaikan tentang Sertifikat Kompetensi Wartawan. “Wartawan itu memiliki setifikat sebagai bukti profesionalitas dan untuk menghindari penyalahgunaan profesi,”pungkasnya.(AM/JH)